Si OTONG Milik 20 Anak Warga Desa Situ Rela Dipotong

20 anak dari usia balita hingga usia sekolah warga Desa Situ, Kecamatan Pondok Salam, Purwakarta, tampak pasrah saat kemaluan mereka dipotong (khitan) oleh tim dokter dari Partai Golkar.
Orang tua yang membawa anaknya untuk disunat terlihat mengantre di aula Desa Situ, Kamis (27/10/2016) pagi, untuk mendapat giliran dipanggil oleh empat orang dari tim kedokteran, dan tim Dinas Kesehatan Purwakarta.

Maman Rohman yang ikut menyunatkan anaknya M. Faridz Rohman (2), warga RT 06 RW 02, Desa Situ, mengatakan dirinya mengetahui adanya sunatan massal Partai Golkar dari pegawai desa yang memberitahukan kepada warga.
"Alhamdulillah pak, sunatan ini gratis. Jadi saya tidak mengeluarkan biaya apa-apa, alias gratis," jelas Maman kepada KORAN BERITA.
"Saya kan hanya pekerja biasa, penghasilan juga pas-pasan, kalau ke dokter biayanya kan lumayan pak, katanya berkisar Rp 500 ribu, kalau ini kan gratis malah anak saya dikasih bingkisan," ujarnya.
Sementara itu Sekretaris DPD Partai Golkar Purwakarta Lalam Martakusumah yang melihat langsung kegiatan sunatan massal mengatakan, kegiatan sosial sunatan massal yang dilakukan di Desa Situ belum memenuhi target Partai Golkar.
"Kami targetkan hari ini 100 anak dari Desa Situ, namun ternyata hanya 20 anak saja yang ada dan telah layak disunat," jelas Lalam. (trg/fzy)

sumber:  https://tvberita.co.id/index.php/news/pendidikan/item/2242-20-anak-rela-anunya-dipotong